5.26.2012

PUISIKU : DARI SEORANG SUAMI KEPADA ISTRINYA

Istriku,
tatap mataku, dan pandanglah dengan hatimu
bukankah tampak matahariku semakin merendah ke ufuk barat ?
Itu berarti kegelapanku akan datang
masa jayaku akan segera tumbang.

Istriku,
tenangkan kalbu,  dan janganlah bimbang hatimu
bukankah semua makhluk adalah milik Sang Khalik ?
Itu berarti kepada-Nya aku akan pulang
bila maut telah datang menjemput.

Istriku,
Bila tiba saat kupulang, menangislah jika itu maumu
Bukankah tangismu adalah lambang tulus cintamu ?
Bukankah tangismu adalah tanda dukamu ?
Lalu hentikan tangismu, tunjukkan ikhlasmu
Iringkan kepergianku dengan doamu
Doa cinta istri setia.



5.25.2012

PUISI : SEBUAH KEINGINAN

Kutata kata-kata,
Kutulis dalam baris-baris
Kurakit dalam bait-bait,
naif tak berbelit.

Kupuisikan lugu lagu kalbuku
Kumau kautahu apa mauku,
Kau pun mau kutahu apa maumu
Karena sesungguhnya kita tahu sama tahu,
Bahwa sesungguhnya kita mau sama mau,
karena maumu dan mauku adalah satu,
maumu dan mauku apakah itu ?
ER-E-U-EN-I, akankah mengeja wantah ?
Mana kutahu ?

5.18.2012

REUNI , Pertemuan yang Sarat Makna dan ...Perlu .

REUNI, temu kangen, kangen-kangenan, atau apa pun istilahnya, adalah sebutan untuk sebuah acara pertemuan yang diselenggarakan dengan tujuan mempertemukan sebuah kalangan tertentu dari sebuah atau beberapa " generasi ". Sebagai sebuah acara,  REUNI tentu mempunyai tujuan atau maksud positif. 
Melalui sebuah REUNI, kita dapat :
  • Bertemu kembali dengan teman atau saudara , yang lama sekali tidak bertemu.
  • Memperoleh informasi tentang suka duka perjalanan hidup mereka setelah lama tidak berjumpa.
  • Menyambung kembali tali silaturahmi antar teman, atau antar keluarga. Mengumpulkan kembali ' balung pisah '.
  • Saling mengenal keturunan dari para sesepuh, dan pinisepuh, sehingga kita tidak ' Kepaten Obor ' ( kehilangan jejak keturunan, dan tidak mengetahui asal-usul ).
Setidak-tidaknya, acara tersebut diselenggarakan dengan tujuan mulia : mempererat tali silaturahmi, mempertemukan kembali orang-orang yang sudah lama tidak bertemu, bisa saling mengenang masa lalu, sehingga sekurang-kurangnya bisa merasakan " angin segar ", lepas dari kejenuhan yang menumpuk akibat rutinitas kehidupan dari hari ke hari. 

REUNI, temu kangen, kangen-kangenan, atau apa pun istilahnya,akan sangat bermakna positif jika dihayati dengan penuh rasa kekeluargaan, tanpa memandang status sosial, latar belakang ekonomi, pendidikan, pangkat, jabatan, dan sebagainya. Bila hal-hal tersebut tidak menjadi pembatas dalam sebuah reuni, insya Allah sebuah reuni akan memberikan ' kenangan nan tak terlupakan ' dalam kehidupan seseorang. Oleh karena itu bila tersirat dalam pikiran kita untuk mengadakan sebuah acara " REUNI ", kenapa tidak ? Sesungguhnyalah, penyelenggaraan acara REUNI, meskipun tak gampang-gampang amat, tidak juga terlalu rumit, asal dilandasi niat, dan semangat kebersamaan serta rasa tanggung jawab yang tinggi. 
Caranya  ?
  • Hubungi orang-orang yang akan diajak ber REUNI. 
  • Yakinkan apakah mereka benar-benar bersedia diajak ber REUNI. 
  • Lakukan pendataan terhadap orang-orang yang akan diajak ber REUNI, catat dan hitung jumlahnya.
  • Bentuklah panitia pelaksana, terdiri atas panitia inti ditambah  seksi-seksi menurut kebutuhan.
  • Tentukan lokasi REUNI.
  • Tentukan mata acara yang akan dilaksanakan dalam reuni.
  • Hitunglah semua biaya yang diperlukan untuk penyelenggaraan REUNI, dan tentukan berapa biaya yang harus ditanggung oleh peserta dengan besaran dana memperhatikan kemampuan finansial peserta.
  • Informasikan kepada peserta REUNI besarnya biaya akomodasi yang harus ditanggung bersama oleh masing-masing peserta, dan mintalah mereka segera membayar / mengirimkan biaya akomodasi peserta kepada panitia yang telah ditentukan.
  • Konseplah, tulis, dan kirimkan undangan kepada peserta. Cantumkan dalam undangan : Nama yang diundang, waktu REUNI, tempat pelaksanaan, dan mata acara REUNI.
  • Pada waktunya, siapkan perlengkapan dan segala kebutuhan  untuk penyelenggaraan REUNI, seperti : tempat, sound system, konsumsi, penginapan ( bila diperlukan ), dsb.
  • REUNI dilaksanakan sesuai perencanaan.
Nah, bisa kan ? 
Selamat ber REUNI dengan sesama teman seangkatan, dengan teman-teman sealmamater dari beberapa angkatan, dengan sesama keluarga semarga, dan sebagainya. 
Semoga REUNI Anda sukses, dan menjadi kenangan yang tak terlupakan. 
REUNI, memang pertemuan yang sarat makna dan ... perlu !

5.17.2012

AKSARA KITA

AKSARA, adalah lambang bunyi bahasa. Bunyi-bunyi bahasa yang terangkai membentuk satu kesatuan yang lengkap dan utuh serta memberikan makna tertentu disebut kata.  Kata yang terangkai dalam satu kesatuan yang lengkap dan utuh akan membentuk sebuah kalimat. Kalimat-kalimat yang tersusun secara efektif dalam sebuah kesatuan yang lengkap dan utuh akan menghasilkan sebuah paragraf. Paragraf-paragraf yang terstruktur akan membentuk sebuah wacana tertentu. Sebuah wacana merupakan ungkapan perasaan, curahan hati, maupun penyampaian gagasan seseorang. Bila seseorang " tak mampu " mencurahkan isi hati, gagasan, perasaan, pendapat, dan sebagainya secara lisan, bukan berarti ia kemudian tak bisa menyampaikannya dengan cara lain. Kita bisa menggunakan  " HURUF ", lambang bunyi berupa tulisan yang diwujudkan dalam bentuk lambang/simbol/gambar yang selanjutnya kita kenal dengan istilah ' AKSARA '.
" AKSARA ", kecil bentuknya, tetapi dapat memberikan arti yang sangat besar dalam kehidupan manusia. Dengan aksara ternyata banyak hal bisa terjadidalam kehiidupan ini. Karena aksara orang bisa patah hati, bahkan lalu unuh diri. Dengan aksara orang dapat merasa sangat tersanjung. Dengan aksara orang dapat meningkat taraf hidupnya. Dengan aksara orang dapat di-PHK. Dengan aksara orang bisa bahagia, juga bisa sengsara. Bahkan dengan aksara bisa saja terjadi PERANG DUNIA. Perhatikan media cetak !  Ketajaman aksara bahkan dapat melebihi tajamnya mata pedang. Aksara memang oyeeee... !
Itulah sebabnya, blog ini saya beri nama ' AKSARA '. Harapan saya, meskipun sederhana bentuknya, mudah-mudahan dapat memberikan manfaat, setidak-tidaknya bagi saya sendiri. Syukur jika dapat juga memberikan manfaat bagi orang lain. Melalui blog ini saa hanya ingin punya tempat untuk menulis. Menuliskan apa yang ingin saya ungkapkan dalam bentuk tulisan. Tentang apa saja. Selain itu, saya berharap AKSARA ini dapat menjadi Arena Komunikasi dan SAmbung RAsa. Semoga melalui blog ini kita dapat saling  berbagi. Akhirnya, saya berharap : Semoga AKSARA bermakna bagi kita, setidak-tidaknya bermakna bagi kehidupan saya. Amin.